Perpustaakan Gudang Pengetahuan

Perpustaakan Gudang Pengetahuan

Perpustakaan adalah suatu tempat dimana ada koleksi buku dan majalah. Perpustakaan lebih umum dikenal sebagai sebuah koleksi besar yang dibiayai dan dioperasikan oleh sebuah institusi seperti sekolah dan kantor dinas atau kota dan dimanfaatkan oleh masyarakat yang rata-rata tidak mampu membeli banyak buku dengan biaya sendiri dan secara langsung ataupun tidak langsung dapat memberikan kemudahan bagi proses belajar mengajar .

Perpustakaan sekolah adalah perpustakaan yang ada di lingkungan sekolah  untuk tujuan memenuhi kebutuhan informasi bagi masyarakat di lingkungan sekolah yang bersangkutan, khususnya guru dan murid. Bahwa dalam undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 tahun 2003 bab 1 Pasal ! ayat 23 tentang Sistem Pendidikan Nasional bahwa perpustakaan sekolah berperan sebagai media dan sarana untuk menunjang kegiatan belajar mengajar. Perpustakaan diibaratkan jantung dari sekolah yang bersangkutan.

Setiap sekolah mempunyai perpustakaan begitu juga dengan universitas, salah satunya Universitas Muria Kudus (UMK). UMK mempunyai banyak perpustakaan diantaranya perpustakaan jurusan dan perpustakaan pusat. Perpustakaan pusat adalah perpustakaan paling besar yang dimiliki oleh UMK yang diketuai oleh Dra. Sukarti, MM.  “Fasilitas yang dimiliki sudah meningkat mulai dari koleksi buku-buku, daftar hadir sudah menggunakan komputer tidak lagi manual dan penambahan rak kunci untuk tempat tas”, ujar salah satu pengurus perpustakaan. Daftar hadir menggunakan komputer dan tidak lagi secara manual adalah fasilitas lama tetapi baru dioperasikan kurang lebih pada Bulan November. Kekurangannya yaitu terkadang loading lama di waktu siang.

“Penambahan buku tidak tentu waktunya dan buku-buku itu ada yang berasal dari universitas ada juga yang membeli sendiri bahkan ada yang hadiah”,terangnya lagi. Ada kode tersendiri untuk membedakan antara buku-buku yang membeli sendiri dan hadiah.  “Perpustakaan selalu buka setiap hari kecuali hari-hari besar , Senin sampai Sabtu buka pukul 08.00-17.00 WIB dan Minggu mulai pukul 09.00-13.30 WIB”, tambahnya. Perpustakaan paling ramai biasanya saat mendekati semesteran atau saat ada tugas membuat makalah yang membutuhkan banyak referensi, paling banyak pengunjung perpustakaan adalah mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. “Dalam perpustakaan ada beberapa peraturan yang harus dipatuhi oleh semua mahasiswa salah satunya tidak diperbolehkan membawa buku”,jelasnya, dikhawatirkan adanya kecurangan yang dilakukan  mahasiswa misalnya menyelipkan buku perpustakaan. Karena  alasan itu sehingga di perpustakaan dilarang membawa buku,blocknote dan semacamnya, di perpustakaan sendiri belum ada CCTVnya yang akan menongontrol dan mengawasi semua kegiatan yang ada di sana. Peraturan yang lain yaitu tidak diperbolehkan memakai kaos oblong harus yang berkerah dan tidak diperbolehkan memakai sandal. Ada sanksi yang akan diterima apabila mahasiswa tidak mematuhi peraturan. Untuk pertama kali akan ditegur oleh petugasnya tetapi apabila tidak dihiraukan akan mendapat panggilan dari ketua perpustakaan.

“Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dalam pembuatan kartu anggota”, tambahnya. Kartu anggota adalah karrtu yang digunakan untuk meminjam buku. Syaratnya yaitu mengumpulkan foto 3x4 sebanyak 1 lembar, foto 2x3 sebanyak 2 lembar, fotokopi Kartu Tanda Mahasiswa (KTM) dan mengisi formulir. Kartu anggota harus diperpanjang setiap semester karena setiap  semester kartu anggota diganti. Syarat memperpanjang hanya foto 3x4 sebanyak 1 lembar dan fotokopi KTM. Buku-buku yang termasuk referensi tidak boleh dipinjam karena bukunya hanya ada satu, hanya boleh difotokopi begitu halnya dengan skripsi. Namun juga ada sebagian buku yang boleh dipinjam.

Beberapa keuntungan yang dapat dirasakan pengurus perpustakaan adalah bisa mendapat banyak pengetahuan dari sekian banyak buku yang dapat dibaca dan tahu cara mengimpor data-data apa saja yang berhubungan dengan perpustakaan. Begitupun sebaliknya ada pula duka menjadi pengurus perpustakaan salah satunya adalah saat pengunjung banyak, kebanyakan dari mereka banyak yang suka protes minta cepat- cepat padahal juga harus sabar.

Beberapa kegiatan mahasiswa saat berada di perpustakaan yaitu mencari buku untuk referensi, tugas, hanya hotspotan dan bahkan ada yang hanya mencari ketenangan.”Pelayanan di perpustakaan seakan dipersulit”, ungkap salah satu mahasiswa. Dari harus membuat kartu anggota, banyak buku yang akan dipinjam dibatasi dan buku referensi yang tidak boleh dipinjam hanya boleh difotokopi. Kesulitan mendapatkan materi yang ada di dalam buku referensi apabila buku itu sedang difotokopi oleh mahasiswa lain, harus menunggu mahasiswa tersebut selessai memfokopinya. “Namun pelayanannya sudah cukup ramah”, tuturnya. Petugas mau membantu mahasiswa yang kesulitan mencari buku dan mau membantu mahasiswa yang baru masuk di perpustakaan dan belum tahu peraturan dan tata cara dalam perpustakaan.